Pernah mendengar tentang asuransi pendidikan? Atau sedang berniat untuk membeli salah satu produk asuransi ini? Sebelum lanjut, mari mengenal lebih dalam asuransi pendidikan anak, berikut jenis & manfaat yang ditawarkan.
Memberikan pendidikan terbaik untuk anak rasanya adalah prioritas utama bagi setiap orang tua. Berbagai persiapan dilakukan sejak awal agar pendidikan anak di masa depan tetap terjamin, meski dalam keadaan finansial orang tua yang tidak stabil. Untuk kondisi seperti ini, asuransi pendidikan menjadi solusi pilihan yang mulai dilirik oleh orang tua.
Kalau selama ini Anda berpikir asuransi hanya untuk kesehatan atau jaminan di hari tua saja. Anda salah besar. Asuransi pendidikan merupakan satu dari beberapa jenis produk asuransi pendidikan anak yang mulai banyak dilirik oleh masyarakat. Sebagaimana fungsi utamanya yaitu memberikan jaminan perlindungan pendidikan untuk anak sampai setinggi mungkin.
Apa itu Asuransi Pendidikan Anak?

Anda mungkin sudah banyak mendengar iklan tentang produk asuransi pendidikan. Namun, tak banyak yang paham tentang apa itu asuransi ini sebenarnya. Dengan mengetahui bagaimana cara kerja dan sistem yang digunakan, orang tua bisa lebih yakin dalam menentukan pilihan perlindungan pendidikan untuk anak di masa depan.
Asuransi pendidikan yaitu produk perlindungan untuk memberikan jaminan perlindungan atas pendidikan ahli waris atau pihak terjamin dari pemegang polis. Produk perlindungan ini bisa dikatakan merupakan gabungan dua program, yaitu asuransi jiwa dan tabungan pendidikan.
Produk asuransi ini memberikan fitur utama layaknya polis asuransi jiwa dimana manfaat polis didapat apabila pihak tertanggung meninggal sebelum anak masuk jenjang pendidikan tinggi, maka biaya pertanggungan akan diberikan kepada pihak terjamin. Selain itu, nasabah juga akan mendapatkan fitur tambahan berupa saldo tabungan.
Dari saldo ini, ketika anak masuk ke jenjang pendidikan baik itu SD, SMP maupun SMA hingga perguruan tinggi, maka biaya yang ditanggung akan dikeluarkan oleh pihak asuransi. Inilah yang menjadi keunggulan dari produk asuransi pendidikan.
Nilai lebih dari jaminan perlindungan pendidikan anak dalam bentuk asuransi ini ada pada kepastiannya. Ada atau tidaknya orang tua selama periode polis yang sudah ditentukan, maka biaya pendidikan anak sudah terjamin.
Produk ini umumnya dipilih oleh orang tua yang menyadari faktor resiko yang lebih tinggi, terutama dalam pekerjaannya. Sehingga jika nantinya dalam proses pendidikan yang dijalani oleh anak, kemudian ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada orang tua, maka pendidikan anak tetap terjamin sampai jenjang perguruan tinggi.
Sama halnya dengan produk asuransi lainnya, untuk bisa mendapat manfaat sebagaimana yang ditawarkan, nasabah asuransi pendidikan juga harus memenuhi kewajiban. Kewajiban tersebut berupa pembayaran premi secara berkala atau setiap bulan dengan jumlah tertentu.
Jumlah premi yang dibayarkan bisa bervariasi tergantung manfaat yang didapat serta kesepakatan yang tercantum di dalam polis. Bahkan ada pula perusahaan asuransi yang menawarkan banyak manfaat tambahan, dengan syarat tentu saja penambahan biaya premi.
Jenis-Jenis Asuransi Pendidikan

Mengenali produk asuransi yang akan dibeli merupakan langkah bijak yang harus dilakukan orang tua sebelum membeli polis asuransi yang diinginkan. Jangan sampai Anda sebagai orang tua salah dalam memilih produk asuransi sehingga berakibat penyesalan di kemudian hari. Untuk produk asuransi pendidikan sendiri, ada dua jenis yang harus orang tua ketahui sebelum membelinya.
1. Asuransi Pendidikan Dwiguna
Jenis yang pertama bernama asuransi pendidikan dwiguna atau yang juga dikenal dengan endowment. Jenis ini termasuk dalam kategori asuransi tradisional, artinya sudah ada sebelumnya bahkan sebelum adanya asuransi unitlink.
Sesuai namanya, dwiguna, jenis asuransi pendidikan ini juga memberikan dua manfaat sekaligus. Manfaat pertama adalah manfaat perlindungan layaknya yang diberikan oleh asuransi jiwa. Yang mana itu berarti, keluarga atau ahli waris akan mendapat uang pertanggungan apabila pihak tertanggung tidak lagi bisa mencari nafkah.
Oleh karena itu, untuk jenis asuransi ini biasanya pihak tertanggung adalah pencari nafkah di dalam keluarga. Jadi, ketika tertanggung mengalami musibah sehingga menyebabkannya meninggal atau cacat permanen dan tidak memungkinkannya mencari nafkah, maka pihak ahli waris akan mendapatkan uang pertanggungan.
Sedangkan manfaat kedua yang bisa didapat adalah manfaat tabungan dimana tabungan ini bersifat selayaknya tabungan berjangka. Artinya tabungan tersebut memiliki nilai pasti serta sudah pasti dijamin saat pencairan nilai tabungan tersebut. Dengan begitu nilai uang yang bisa dicairkan pun sudah pasti sebagaimana tertulis dalam polis dan hanya bisa dicairkan dalam waktu tertentu.
2. Asuransi Pendidikan Unitlink
Jenis selanjutnya dari asuransi pendidikan adalah unitlink. Berbanding terbalik dengan asuransi dwiguna, jenis asuransi ini termasuk dalam kelompok asuransi non tradisional.
Sistem kerja asuransi unitlink ini adalah menggabungkan antara asuransi pendidikan dan investasi. Meskipun tidak memasukkan unsur investasi secara keseluruhan, namun tetap ada unsur-unsur investasi di dalamnya.
Manfaat yang diberikan juga hampir sama, khususnya untuk manfaat perlindungan. Namun, investasi yang dimaksud dalam jenis asuransi ini berbeda dengan tabungan yang berlaku pada asuransi dwiguna sebelumnya.
Nilai investasi pada jenis asuransi ini tidak bisa dijamin. Bisa jadi nilai investasinya lebih besar nun tetap tidak menutup kemungkinan nilai investasinya justru lebih kecil. Resikonya, apabila investasinya tidak berkembang, bisa saja nilai investasinya tidak sesuai dengan apa yang direncanakan, termasuk tidak akan sesuai dengan perencanaan pendidikan yang sudah dibuat.
Selain nilainya yang tidak pasti, bisa lebih besar bahkan lebih kecil, jenis asuransi plus investasi ini juga memiliki resiko lain. Resiko tersebut adalah adanya biaya-biaya tambahan yang mungkin saja mengurangi nilai investasi pada asuransi unitlink tersebut.
Setelah mengetahui berbagai jenis produk asuransi ini, Anda jadi memiliki gambaran yang lebih jelas tentang jenis asuransi pendidikan apa yang paling sesuai untuk memberi perlindungan anak di masa depan. Jangan sampai salah pilih karena asuransi yang merupakan perjanjian jangka panjang harus benar-benar membutuhkan pertimbangan saat memilih.
Manfaat Memiliki Asuransi Pendidikan Anak

Agar anak bisa mendapat pendidikan terbaik hingga jenjang tertinggi, orang tua tentu sudah harus memperhitungkannya sejak dini.
Biaya pendidikan yang terus meningkat ditambah faktor resiko lain yang tidak bisa dihindari di masa depan membuat orang tua harus benar-benar cermat dalam memilih program perlindungan ini. Asuransi pendidikan bisa menjadi pilihan terbaik, sebab produk ini akan memberi manfaat beragam seperti berikut ini.
1. Memberi Jaminan Dana Pendidikan untuk Anak Anda
Manfaat utama dari memiliki asuransi pendidikan anak ini tentu saja sebagai jaminan pendidikan untuk masa depan anak Anda. Jika di masa depan Anda mengalami hal-hal yang tidak diinginkan dan berdampak secara finansial, Anda tidak perlu khawatir lagi dengan biaya pendidikan anak-anak.
Manfaat berkaitan dengan finansial yang juga bisa Anda dapatkan dengan membeli polis asuransi adalah adanya biaya pertanggungan yang akan diberikan oleh pihak asuransi apabila tertanggung meninggal dunia. Ditambah lagi manfaat utama berupa jaminan pendidikan anak yang juga masih akan didapat.
Kebanyakan polis asuransi pendidikan menawarkan jaminan untuk biaya pendidikan bahkan hingga ke tingkat perguruan tinggi. Dengan begitu, artinya premi yang Anda bayarkan di masa sekarang adalah jaminan untuk membiayai pendidikan buah hati Anda hingga jenjang tertinggi di masa depannya.
2. Memberi Rasa Tenang
Ketika biaya pendidikan anak sudah terjamin dan terlindungi, maka Anda pun bisa lebih tenang dalam menyambut masa depan. Ini karena, sekali lagi, dengan menggunakan polis asuransi pendidikan, artinya Anda sudah mengamankan dan memastikan dana pendidikan untuk anak sejak dini.
Manfaat ini bisa Anda dapat sebab pendidikan anak Anda sebagai tertanggung sudah ditanggung oleh pihak asuransi. Biaya pendidikan yang didapat ini pun bervariasi tergantung kelas polis yang dipilih berdasarkan kesepakatan yang dibuat. Inilah mengapa Anda bisa lebih tenang tanpa harus memikirkan biaya pendidikan anak di masa depan.
3. Membantu dalam Merencanakan Pendidikan Anak
Sebelum memutuskan untuk membeli polis asuransi pendidikan, tentu ada tahap-tahap yang harus Anda lalui terlebih dahulu. Tahap itu adalah membuat perencanaan pendidikan secara matang untuk buah hati Anda.
Sebelum membeli asuransi pendidikan, Anda dituntut untuk membuat perencanaan yang matang tentang pendidikan anak. Mulai dari jenjang sekolah dasar hingga perguruan tinggi, memilih sekolah, hingga menghitung biaya pendidikan yang dibutuhkan sampai jenjang pendidikan yang diinginkan.
Ini adalah tahap perencanaan awal yang harus Anda lakukan sebelum memilih produk asuransi ini. Tanpa adanya perencanaan yang matang seperti ini, Anda akan lebih kebingungan dalam menentukan produk atau jenis asuransi apa yang sesuai.
Jika Anda tidak membeli produk asuransi pendidikan, belum tentu orang tua membuat perencanaan jangka panjang untuk pendidikan anaknya. Kebanyakan orang tua mungkin hanya menyediakan tabungan untuk kebutuhan pendidikan anak, tanpa ada perencanaan jangka panjang.
4. Meringankan Biaya Pendidikan Anak
Biaya pendidikan di Indonesia saat ini tidak bisa dianggap remeh. Meskipun pemerintah sudah membuat program wajib belajar serta program-program pemerataan pendidikan lain, namun tetap ada biaya lain yang tidak terprediksi harus dibayarkan. Hal ini tentu akan membebani jika orang tua tidak memiliki simpanan atau jaminan pendidikan sejak dini.
Saat membeli produk asuransi maka Anda diwajibkan membayar premi setiap bulan. Jika perjanjian polis sudah jatuh tempo, premi tersebut bisa ditarik, yang mana prosedur dan ketentuannya juga berdasarkan syarat dan ketentuan yang diberlakukan oleh pihak asuransi.
Ketika nantinya polis tersebut sudah jatuh tempo atau sudah sesuai dengan jangka waktu sebagaimana ditentukan di awal perjanjian, maka Anda bisa mengambil premi tersebut. Dengan begitu, uang ini bisa Anda gunakan untuk membayar biaya pendidikan yang sedang ditempuh buah hati Anda.
5. Sarana untuk Belajar Mengatur Keuangan
Tidak hanya memberi manfaat secara langsung. Membeli polis asuransi pendidikan juga akan memberikan manfaat tidak langsung yang bisa dirasakan dalam jangka panjang. Dengan mengikuti polis asuransi, Anda akan dilatih dan belajar untuk mengatur keuangan keluarga.
Ketika merencanakan pendidikan anak dan melibatkan peran asuransi pendidikan, Anda dituntut untuk menghitung secara rinci besar biaya yang dibutuhkan. Kemudian, Anda harus memilih produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan.
Setelah memiliki polis asuransi, Anda harus membayar biaya premi yang jumlah bervariasi tergantung manfaatnya setiap bulan. Inilah yang mengharuskan Anda untuk bisa mengatur keuangan dengan bijak. Anda harus bisa benar-benar memilih kebutuhan mana yang harus diprioritaskan.
Itu baru untuk satu anak. Bayangkan jika Anda memiliki lebih dari satu anak, maka Anda harus lebih pandai lagi dalam mengatur keuangan keluarga. Jika sudah terbiasa dengan pola seperti ini, maka keuangan keluarga Anda akan tetap teratur dengan baik.
6. Premi Fleksibel, Bisa Disesuaikan dengan Kemampuan
Manfaat selanjutnya yang bisa Anda dapat dari membeli polis asuransi pendidikan adalah preminya yang fleksibel bisa menyesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Besarnya premi yang dikeluarkan ini tergantung pada tingkat atau jenjang pendidikan yang ingin ditempuh. Manfaat yang didapat oleh nasabah juga menjadi faktor lain yang membedakan jumlah preminya.
Dengan sistem seperti ini, Anda bisa memilih jenis asuransi, manfaat yang ingin didapatkan dan pastinya besarnya biaya premi yang harus dibayarkan setiap bulan.
Bahkan ada pula perusahaan yang menawarkan fleksibilitas waktu pembayaran kepada nasabahnya. Jadi hanya satu produk, Anda bisa mendapatkan manfaat berlipat.
7. Ada Manfaat Lain yang Ditawarkan Diluar Pendidikan
Sebagaimana yang dijelaskan dalam poin jenis-jenis asuransi pendidikan di atas, produk ini juga menawarkan nasabahnya manfaat lain diluar manfaat pendidikan. Ada manfaat tabungan, manfaat tambahan untuk asuransi kesehatan dengan menambah biaya premi, hingga manfaat berupa biaya santunan.
Seperti manfaat tambahan berupa asuransi kesehatan misalnya. Ini adalah manfaat yang paling sering ditawarkan sebagai manfaat tambahan dari memiliki jenis asuransi ini.
Dengan tambahan manfaat kesehatan ini, selain menjamin biaya pendidikan, Anda juga turut menyisihkan sebagian dari premi yang dibayarkan untuk jaminan kesehatan anak.
Manfaat-manfaat ini bisa didapatkan umumnya dengan menambah biaya premi. Biaya premi yang bertambah tentu akan memberikan Anda manfaat tambahan. Namun, pastikan juga Anda memilih manfaat tambahan yang sesuai dengan kebutuhan.
Jangan hanya karena iming-iming manfaat besar, namun ternyata tidak sesuai kebutuhan dan kemampuan. Hal tersebut nantinya justru akan membebani Anda. Karena itulah tetap bijak dalam memilih manfaat tambahan dari produk asuransi yang sudah Anda pilih.
8. Sebagai Instrumen Investasi
Membeli produk atau polis asuransi pendidikan tidak hanya memberikan manfaat jaminan dan perlindungan pendidikan untuk anak saja. Pada dasarnya, membeli produk asuransi sama saja dengan Anda menginvestasikan uang yang Anda miliki. Caranya adalah dengan membayar premi setiap bulan.
Nilai uang yang tidak stabil, biaya hidup yang terus meningkat ditambah kondisi yang tidak selalu produktif menuntut orang tua untuk bisa berpikir cermat dalam membelanjakan uangnya.
Membelanjakan uang dengan membeli polis asuransi sama artinya Anda sudah membuat investasi untuk masa depan pendidikan anak yang lebih baik.
Saat ini pun sudah banyak produk asuransi yang menggabungkan manfaat perlindungan dan investasi sekaligus. Meskipun memang, hasil yang didapat nantinya tidak sebesar jika Anda melakukan investasi murni. Namun produk asuransi plus investasi ini juga bisa menjadi pilihan.
Walaupun ada produk asuransi yang juga menawarkan manfaat tambahan berupa investasi, Anda tetap harus cermat dalam memilihnya. Pahami dulu manfaat, resiko dan polis yang diberikan dengan teliti. Jangan sampai nantinya justru Anda harus menanggung resiko lebih besar karena memilih produk asuransi yang salah.
Dengan banyaknya manfaat yang diberikan oleh produk asuransi pendidikan ini, tidak mengherankan jika belakangan mulai banyak orang tua yang sadar akan jaminan dan perlindungan pendidikan untuk anaknya di masa depan. Para orang tua ini kemudian berbondong-bondong membeli polis asuransi pendidikan untuk anaknya.