Perjalanan wisata menjadi semakin aman dan nyaman dengan memiliki asuransi. Untuk itu pastikan mengajukan asuransi perjalanan untuk diri Anda dan keluarga. Selain itu, seseorang akan terbantu pada masalah finansial ketika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Banyak sekali masyarakat Indonesia yang mempertanyakan apakah asuransi perjalanan untuk berwisata itu penting. Sebetulnya, asuransi sendiri memang sangat berfungsi untuk melindungi diri ketika saat perjalanan terjadi hal seperti kecelakaan, ataupun beberapa resiko buruk pada saat perjalanan berwisata.
Selain itu, banyak sekali negara yang telah mewajibkan para turis-nya untuk mempunyai asuransi perjalanan ketika datang ke salah satu negara. Nah, jika Anda ingin berwisata dengan aman dan juga nyaman tentu harus memiliki asuransi perjalanan.
Tips Mengajukan Asuransi Perjalanan
Memang betul pada dasarnya asuransi perjalanan akan menanggung seluruh biaya medis para wisatawan. Akan tetapi, rupanya terdapat banyak sekali premi tambahan ketika Anda mengajukan asuransi perjalanan. Dimulai dari permasalahan kehilangan bagasi ataupun delay pesawat. Nah, di bawah ini adalah beberapa trik mudah yang bisa Anda ikuti untuk mengajukan asuransi perjalanan untuk kegiatan wisata.
1. Membawa Bukti Kewarganegaraan
Ketika ingin mengajukan asuransi perjalanan untuk wisata, Anda harus memastikan terlebih dahulu untuk memenuhi persyaratan yang satu ini. Yaitu dengan membawa bukti jika Anda adalah warga negara Indonesia.
Misalnya saja membawa kartu identitas seperti KTP ataupun kartu identitas lainnya. Namun, yang paling penting adalah perlu menyiapkan KTP beserta fotokopinya.
2. Melampirkan Hasil Pemeriksaan Kesehatan
Umumnya untuk seseorang yang ingin mengajukan asuransi ketika berwisata akan diwajibkan untuk melampirkan hasil pemeriksaan kesehatan dari dokter ataupun rumah sakit setempat. Hal ini bertujuan, agar membuat pihak jasa asuransi menyiapkan segala hal yang diperlukan bagi seseorang yang memang sudah terkena penyakit.
Sakit memang tidak bisa diprediksi kapan datang karena seperti ibarat tamu yang tidak diundang. Walaupun Anda sudah menjaga kesehatan akan tetapi ada saja penyebab yang berujung pada jatuh sakit.
Akan tetapi, pelampiran dari pemeriksaan kesehatan juga dilengkapi ketika peserta memiliki usia minimal 60 tahun. Baru setelah itu Anda sudah bisa melakukan pengisian formulir dalam pengajuan asuransi kesehatan.
3. Menghubungi Pihak Travel
Apabila Anda tidak ingin melakukan pendaftaran asuransi dengan menggunakan situs online maka bisa langsung menghubungi jasa travel. yang mana jasa travel tersebut akan membantu Anda untuk melakukan pendaftaran asuransi ketika ingin berwisata. Anda bisa langsung datang ke kantor jasa travel untuk menyerahkan semua berkas penting dalam pengajuan asuransi.
4. Melakukan Pengisian Formulir Dengan Benar
Formulir yang digunakan untuk mengisi pengajuan asuransi perjalanan harus diisi secara lengkap dan juga benar. Informasi yang dituliskan harus detail seperti nomor ID paspor, nomor anggota serta nama dari pemegang asuransi. Asuransi perjalanan wisata juga harus menyertakan dokumen-dokumen penting, seperti hanya rekam medis yang sudah disebutkan di atas.
5. Pemilihan Tujuan Perjalanan Wisata
Ketika Anda sudah mengisi formulir pendaftaran pengajuan asuransi, maka untuk langkah yang berikutnya Anda juga harus memilih tujuan dari perjalanan Anda. Hal ini cukup penting dikarenakan dengan informasi tujuan dari wisata, maka pihak jasa asuransi sudah menyiapkan berbagai macam hal jika terjadi sesuatu di tempat yang akan Anda kunjungi.
6. Mencantumkan Lama Perjalanan
Ketika ingin mengajukan proses dari asuransi perjalanan ketika ingin berwisata, maka Anda akan diwajibkan untuk mengisi berapa lama perjalanan untuk bisa menuju ke tujuan. Langkah ini menjadi hal yang cukup krusial, dikarenakan ketika terdapat permasalahan seperti keterlambatan dalam perjalanan. Tentu pihak jasa asuransi akan memberikan kompensasi kepada Anda.
Contohnya saja ketika Anda menggunakan akomodasi pesawat ketika berlibur, namun rupanya pesawat pada hari keberangkatan tidak bisa terbang. Sehingga jasa asuransi akan memberikan kompensasi seperti tempat untuk menginap gratis. Namun, biasanya di beberapa jasa akan memberikan kompensasi yang berbeda-beda.
7. Memilih Metode Pembayaran
Ketika semua dokumen untuk pengajuan asuransi telah dilengkapi, kemudian formulir dari pengajuan juga telah diisi dengan lengkap dan juga benar. Maka Anda harus memastikan pemilihan dari metode pembayaran. Apakah Anda ingin melakukan metode pembayaran dengan via transfer ataupun via kartu kredit. Anda bisa memilih sesuai dengan keinginan yang menurut Anda jauh lebih ringkas dan mudah.
Pendaftaran Asuransi Travel Secara Online
- Jika Anda ingin melakukan pendaftaran asuransi secara online maka bisa menyiapkan berkas terlebih dahulu. Syarat yang paling utama ketika melakukan pengajuan asuransi secara online ialah dengan menyiapkan fotokopi KTP dan fotokopi KK yang masih berlaku, kemudian menyiapkan berkas akte kelahiran yang tertanggung, menyiapkan NPWP dan lain sebagainya.
- Untuk langkah yang kedua Anda bisa langsung mengunjungi website resmi jasa asuransi yang Anda inginkan. Atau bisa ada langsung melakukan pendaftaran pada email jasa asuransi. Pastikan jika website tersebut merupakan website yang terpercaya.
- Setelah itu, Anda bisa langsung mengisi data yang sudah disediakan, yaitu mengisi identitas yang mencakup data diri beserta kelas yang akan dipilih. Selanjutnya Anda harus mengisi alamat lengkap serta fasilitas kesehatan yang bisa disesuaikan dengan kondisi kesehatan.
- Kemudian Anda juga bisa melakukan pemilihan tempat rujukan untuk perawatan. yang mana pemilihan rumah sakit tersebut nantinya akan memberikan perawatan. Baru setelah itu Anda bisa memilih biaya premi selama per bulan.
- Kemudian jika data yang tidak ada isi sudah lengkap maka simpan data tersebut. Kemudian Anda harus menunggu balasan dari notifikasi yang mengirimkan nomor registrasi melalui email, baru setelah itu Anda bisa print lembar virtual akun tersebut.
- Melakukan pembayaran di bank yang sudah ditunjuk jasa asuransi tersebut, baru setelah itu Anda bisa menyerahkan uang beserta nomor virtual kepada pegawai bank untuk bisa memperoleh bukti pembayaran.
Tips Aman Melakukan Klaim Asuransi Perjalanan Wisata
1. Segera Melakukan Pengurusan Dokumen
Ketika Anda ingin melakukan klaim asuransi perjalanan maka bisa terbagi menjadi dua, yang pertama adalah klaim biaya besar seperti halnya biaya perawatan rumah sakit. Dan yang kedua merupakan klaim biaya kecil seperti halnya klaim untuk pesawat yang delay, bagasi yang terlambat datang dan lain sebagainya.
Akan jauh lebih baik ketika Anda segera mengurus dokumen klaim ketika masih berada di airport ataupun tempat kejadian. Apabila Anda terus menunda proses klaim asuransi, maka akan kemungkinan besar Anda akan semakin malas untuk melakukannya.
2. Perlunya Mengajukan Klaim di Negara Kejadian
Melakukan klaim di negara kejadian tentu akan membuat Anda semakin mudah dalam hal pengurusan. Sebab ketika terdapat dokumen klaim yang kurang lengkap, tentunya proses dari pengurusan akan semakin mudah.
Selain itu, ketika proses dari iklim di negara kejadian sudah dilakukan dengan baik tentu pembayaran akan berjalan jauh lebih cepat. Yang pastinya Anda memperoleh dana pengganti.
3. Perlunya Mendapatkan Dokumen dari Jasa Asuransi
Pastikan jika klaim dokumen untuk asuransi berkualitas dengan adanya kop dari perusahaan jasa. Yang mana cara ini akan semakin memudahkan Anda untuk mencairkan klaim dari asuransi. Kemudian Anda juga harus meminta kuitansi ataupun dokumen invoice dari rumah sakit dengan stempel basah yang telah ditandatangani oleh dokter yang menangani.
4. Melengkapi Setiap Dokumen Sesuai Dengan Kejadian
Pastikan ketika terjadi sesuatu pada saat perjalanan wisata Anda. Maka Anda harus segera melengkapi seluruh dokumen.
Apabila terjadi kecelakaan ketika perjalanan maka pastikan Anda menyiapkan dokumen laporan dari medis atau surat dokter yang mengobati. Jangan sampai lupa untuk menyertakan kronologi kejadiannya, beserta surat dari pihak akomodasi transportasi kemudian menyertakan pula dokumen lain apabila diperlukan.
Untuk kategori pembatalan perjalanan, Anda diwajibkan untuk segera melakukan pengurusan bukti pembayaran biaya perjalanan. Lampirkan pula bukti dari pembayaran akomodasi beserta dengan bukti pembayaran penginapan apabila ada. Umumnya untuk transportasi umum, pihak jasa asuransi akan melakukan pengembalian uang.
Sedangkan untuk kategori kehilangan perjalanan lanjutan, maka Anda harus segera mengurus surat keterangan pembatalan dari maskapai penerbangan yang akan Anda gunakan. Jadwal baru yang akan diberikan kepada Anda. Anda juga harus melampirkan dokumen faktur dari pembelian tiket baru, beserta beberapa dokumen lainnya.
Ketika Anda mengalami kendala penundaan perjalanan atau travel delay, maka Anda harus melengkapi surat penundaan yang berasal dari maskapai penerbangan atau dari akomodasi transportasi lainnya. Pastikan pula Anda melengkapi beberapa dokumen lain seperti halnya alasan mengenai penundaan perjalanan tersebut.
Namun, untuk Anda yang mengalami permasalahan keterlambatan, maka Anda harus mengurus surat properties of irregularity report yang berasal dari maskapai penerbangan. Kemudian Anda harus melengkapi berkas bukti penerimaan bagasi, dimulai dari tanggal serta waktu penerimaan bagasi. Dengan cara inilah Anda bisa mendapatkan kompensasi dikarenakan permasalahan tersebut.
Nah, itulah informasi lengkap tentang cara mengajukan asuransi perjalanan wisata dengan mudah. Jika Anda ingin menikmati liburan dengan aman bersama keluarga maka bisa segera melakukan pengurusan pendaftaran asuransi perjalanan. Meskipun keselamatan adalah hal tak bisa diprediksi, maka menjadi anggota asuransi adalah pilihan tepat.
